P200NS GEBRAKAN ATAU SEKEDAR HIBURAN

Hari ini kita diskusi tentang motor P200NS. Seperti yang kita ketahui bahwa motor dari Bajaj tersebut akan di jual oleh Kawasaki. Masalah brand Bajaj yang akan berubah menjadi Kawasaki pada motor tersebut tidak saya persoalkan. Masalah nama P200NS menjadi Kawasaki Ninja 200R ataupun nama lain itu juga hak otonomi dari BAI itu. Yang kita diskusikan tentang P200NS adalah tentang kehadiran dari motor itu sendiri di negara kita Indonesia.

Sudah kita ketahui bahwa persaingan pada kelas motor batangan (Sport/touring) 150cc -250cc begitu ketatnya. Untuk sementara ini Suzuki kita abaikan dulu karena belum punya jagoan sesungguhnya (rencananya bakal di buat sekarang baru dalam taraf riset). Untuk motor batangan berharga hemat ada perusahaan Bajaj dan TVS.

Perusahaan Bajaj (BAI) tidak lama lagi akan hengkang kaki, ini berarti TVS akan bermain bersama Honda dengan motor Verza-nya. Untuk kelas menengah ada New Vixion (Yamaha) dan CB150R (Honda). Tidak dapat kita pungkiri berdasarkan data penjualan yang telah ada New Vixion masih berkuasa di puncak tahta. Untuk motor 250cc ada Suzuki (Inazuma), Kawasaki (Ninja 250fi), dan Honda (CBR250R).

Kawasaki Ninja 250fi masih tetap menjadi sang juara, di ikuti oleh Honda CBR 250R, Suzuki Inazuma, saya dapat katakan motor ini layu sebelum berkembang. Yamaha tidak kita bahas karena motor Yamaha 250cc saat ini masih dalam pengembangan dan Uji coba.

Kita kembali ke motor P200NS, motor ini begitu fenomenal karena ada sentuhan tangan dingin disainer kelas atas BMW dan Honda di sana. P200NS dapat kita masukkan ke dalam motor kelas menengah walaupun harga jualnya sampai detik ini belum kita ketahui. Yang akan kita bahas apakah  P200NS ini di jadikan sebagai salah satu GEBRAKAN atau hanya HIBURAN semata.

Akankah KMI menjadikan P200NS gebrakan???

Sebenarnya ini yang kita tunggu-tunggu, bukan berarti kita menginginkan kematian NVL tapi kita menginginkan harga motor P200NS itu memang terjangkau oleh biker Indonesia pada umumnya. Tapi memang gebrakan ini sangat mempengaruhi kedudukan New Vixion. Bukan hanya New Vixion, CB150R serta motor-motor 150cc - 200cc terutama masuk dalam tipe motor naked serta masuk dalam harga kelas menengah bakalan kalang kabut. 23 sampai 24 juta misalnya, di tambah dengan bonus merk Kawasaki Ninja200R. Gebrakan ini benar-benar maut yang mengguncangkan kelas motor naked 150cc - 200cc. Apalagi bila KMI berani menjamin kalau P200NS tersebut memang masuk dalam standar motor mereka. Ajiiiib dah!!!! Top markotop!!! Maknyuuuusss!!!

Lalu yang dimaksud sebagai Hiburan itu bagaimana??

Jual saja motor P200NS itu dengan rentang harga 26 sampai 27 juta OTR Jakarta, sampai di Kalimantan Barat jadi 29 Juta, sampai di Papua jadi 33 juta. Dengan harga seperti itu jelas saja P200NS bukan menjadi pilihan utama walaupun ber-emblem Kawasaki. Dengan harga seperti itu P200NS tidak akan pernah menjadi motor penggebrak. P200NS hanya akan di nobatkan sebagai motor Made In India termahal yang pernah di jual di Indonesia tercinta ini. Akhirnya P200NS hanya akan jadi motor atau peramai motor naked yang pernah ada